Air merupakan komponen utama dari sel dan jaringan tubuh
manusia. Sekitar 83 persen darah juga terdiri dari air, yang membantu
menyingkirkan racun dan produk limbah yang dapat menghambat penurunan
berat badan. Rajin minum air hangat bisa membuat tubuh tetap langsing.
Selain
memiliki kemampuan detoksifikasi, air juga dapat membantu proses
penurunan berat badan dengan cara lain, termasuk saat Anda meminumnya
pada suhu hangat.
Hal ini terjadi karena adanya efek
thermogenesis. Thermogenesis mengacu pada panas atau energi yang
dihasilkan dalam tubuh selama proses pencernaan, penyerapan dan
transportasi zat gizi, menurut Rowett Research Institute.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism
tahun 2003, peneliti menemukan bahwa minum 500 ml atau sekitar 2
cangkir air dapat meningkatkan sistem metabolisme sebesar 30 persen.
Sekitar 40 persen dari efek pemanasan thermogenetic tersebut dihasilkan
dari air dengan suhu 22-37 derajat Celsius, seperti dilansir Livestrong, Rabu (13/9/2011).
Masih
banyak manfaat lain dari mengonsumsi air putih. Minum air putih pada
suhu apapun dapat membuat Anda merasa kenyang. Selain itu, minum dua
gelas air sebelum makan dapat mengurangi jumlah kalori yang dikonsumsi
pada saat makan.
Dalam sebuah penelitian yang
dipresentasikan pada 240th National Meeting of the American Chemical
Society pada tahun 2010, para ilmuwan mengungkapkan bahwa peserta yang
minum air sebelum makan tiga kali sehari dapat menurunkan berat badan
sekitar 2,27 kg dibandingkan dengan yang tidak mengonsumsi banyak air.
Meskipun
minum air hangat dapat membantu Anda menurunkan berat badan, namun
Anda masih harus makan makanan seimbang dan berolahraga secara teratur
untuk jangka panjang, sehingga mendapatkan penurunan berat badan yang
sehat. Walaupun air sangat penting bagi kesehatan, namun air tidak
menyediakan semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Sumber : Detik.com